Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Masyarakat dan Bimbingan dan Pelatihan air bersih dan pelestarian Sumber Daya Alam Pesisir | kegiatan baru | – | Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Teknis Masyarakat dan Bimbingan dan Pelatihan air bersih dan pelestarian Sumber Daya Alam Pesisir | Sebuai dan
Sebuai Timur | 40 | 40 | 40 | 40 | 40 | Org/
Tahun | 20 | 20 | 20 | 20 | 20 | APBD | BPMD | Penduduk
belum memiliki kemampuan pengelolaan air bersih dan pelestarian Sumber Daya Alam Pesisir | Penduduk
memiliki kemampuan pengelolaan air bersih dan pelestarian Sumber Daya Alam Pesisir |
Pendampingan untuk
meningkatkan kapasistas nelayan | kegiatan baru | – | Pendampingan untuk
meningkatkan kapasistas nelayan | Semua Desa | 6 | 6 | 6 | 6 | 6 | orang | 300 | 300 | 300 | 300 | 300 | APBN | Kementerian
Kelautan dan
Perikanan | Nelayan belum
mendapat pendampingan cara tangkap ikan yang ramah lingkungan | Keahlian
nelayan dalam pengangkapan ikan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan meningkat |
Pembangunan dermaga yang memiliki fungsi tambahan sebagai media bersosialisasi nelayan | kegiatan baru | – | Pembangunan dermaga yang memiliki fungsi tambahan sebagai media bersosialisasi nelayan | Semua Desa | 2 | 3 | - | - | - | unit | 500 | 750 | - | - | - | APBN | Kementerian Kelautan dan Perikanan | Belum ada kegiatan pembangunan dermaga pancang di masing-masing desa di kawasan perdesaan | Terdapat dermaga pancang lima unit dimasing- masing desa |
Pendampingan untuk meningkatkan kapasistas petani | kegiatan baru | – | Pendampingan untuk meningkatkan kapasistas petani | Semua Desa | 6 | 6 | 6 | 6 | 6 | orang | 300 | 300 | 300 | 300 | 300 | APBN | Kementerian Desa, PDT, & Trans | Petani belum mampu mengelola hasil panen dengan maksimal | Keahlian dan produktivitas petani meningkat |
Penyuluhan kualitas
dan teknis kemasan hasil produksi pertanian/perkebunan yang akan dipasarkan (penanganan pascapanen) | kegiatan baru | – | Penyuluhan kualitas
dan teknis kemasan hasil produksi pertanian/perkebunan yang akan dipasarkan (penanganan pascapanen) | Desa Sabuai
dan Desa
Sabuai Timur | 10 | 10 | - | - | - | kelompok | 30 | 30 | - | - | - | APBD | Dinas
Pertanian dan Peternakan, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi | Kualitas beras
belum baik, dan pecah- pecah, serta belum ada kegiatan promosi, dan tampilan pengemasan yang belum ada cap, masih berupa kantong plastik polos ukuran 10 Kg dan 20 Kg | Petani mampu
menghasilkan beras organik kualitas baik dan mengemas beras organik secara menarik |
Penyusunan kebijakan
untuk konsumsi padi
lokal (Produk Sabuai dan Sabuai Timur) | kegiatan baru | – | Penyusunan kebijakan
untuk konsumsi padi
lokal (Produk Sabuai dan Sabuai Timur) | (konsumsi
bagi
masyarakat
Kab. Kobar) | 1 | - | - | - | - | dokumen
kebijakan | 100 | - | - | - | - | APBD | Dinas
Pertanian dan
Peternakan | Sudah ada
kebijakan
untuk konsumsi padi lokal, namun baru himbauan | Warga Kobar
mengkonsumsi
beras organik Ciherang asal Sabuai dan Sabuai Timur |
Penelitian dan
pengembangan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan (dengan melibatkan swasta) | kegiatan baru | – | Penelitian dan
pengembangan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan (dengan melibatkan swasta) | Desa Sabuai | 1 | 1 | - | - | - | dokumen
penelitian | 50 | 50 | - | - | - | APBD | Dinas
Pertanian dan Peternakan, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi | Belum ada
kegiatan promosi, dan tampilan pengemasan yang belum ada cap, masih berupa kantong plastik polos ukuran 10 Kg dan 20 Kg | Hasil produksi
beras Ciherang telah dipasarkan di tingkat lokal pangkalan bun- kumai, hingga ke jawa |
Studi pengembangan
integrasi sapi-sawit
oleh P4S Karya Baru
Mandiri | kegiatan baru | – | Studi pengembangan
integrasi sapi-sawit
oleh P4S Karya Baru
Mandiri | Desa
S.Bakau,
Desa
T.Bogam | 1 | - | - | - | - | dokumen | 50 | - | - | - | - | APBD | P4S, Dinas
Pertanian dan
Peternakan | Integrasi
terbatas di
Desa Kubu saja | Integrasi sapi-
sawit di Desa
S.Bakau, dan
Desa T.Bogam |
Studi pengembangan
tanaman ujung atap
oleh P4S Karya Baru
Mandiri | kegiatan baru | – | Studi pengembangan
tanaman ujung atap
oleh P4S Karya Baru
Mandiri | Desa
S.Bakau,
Desa T.Bogam, dan Keraya | 1 | - | - | - | - | dokumen | 50 | - | - | - | - | APBD | P4S, Dinas
Pertanian dan
Peternakan | Penanaman
tanaman ujung
atap saat ini belum dikelola secara khusus | Terdapat
pengembangan
tanaman ujung atap |
Penyuluhan untuk pengembangan tanaman ujung atap | kegiatan baru | - | Penyuluhan untuk pengembangan tanaman ujung atap | Desa S.Bakau, Desa T.Bogam, dan Keraya | - | 3 | - | - | - | unit | - | 75 | - | - | - | APBD | Dinas
Perkebunan | Tanaman ujung atap tumbuh secara alami
dan masyarakat
belum mengetahui cara pengembangan tanaman ujung atap | Penyuluhan bagi pelaku usaha tanaman ujung atap terselenggara |
Pengadaan fasilitas
fisik, dan sapi sebagai
pilot project | kegiatan baru | - | Pengadaan fasilitas
fisik, dan sapi sebagai
pilot project | Desa
S.Bakau,
Desa
T.Bogam | - | 1 | 1 | - | - | Unit | - | 250 | 250 | - | - | APBN | Kementerian
Pertanian | Belum terdapat
penelitian
tentang cara penanaman | Dokumen
penelitian
tentang cara pengembang- biakan
tanaman ujung
atap dapat dimanfaatkan petani |
Peningkatan peran
serta masyarakat dalam pengembangan kemitraan pariwisata (Pembentukan Pokdarwis) | kegiatan baru | - | Peningkatan peran
serta masyarakat dalam pengembangan kemitraan pariwisata (Pembentukan Pokdarwis) | Semua desa | 6 | - | - | - | - | Kelompok | 300 | - | - | - | - | APBD | Dinas
Pariwisata; Swadaya | warga desa
belum mampu mengelola potensi wisata desa | Warga ikut
serta dalam mengelola potensi wisata |
Latihan Kepemanduan
& Sertifikasi | kegiatan baru | - | Latihan Kepemanduan
& Sertifikasi | Semua Desa | 1 | 1 | 1 | - | - | Kegiatan | 150 | 150 | 150 | - | - | APBN APBD | Kementerian
Pariwisata, Dinas Kebudayaan & Pariwisata | Belum memiliki
jejaring pemasarandesa wisata serta manajemen pemasaran | Manajemen
pemasaran dan jejaring pemasaran bersinergi berbasis teknologi |
Studi analisa pasar untuk promosi dan pemasaran objek pariwisata (domestik dan mancanegara) | kegiatan baru | - | Studi analisa pasar untuk promosi dan pemasaran objek pariwisata (domestik dan mancanegara) | Semua desa | 1 | - | - | - | - | Dokumen
Penelitian | 150 | - | - | - | - | APBD | Dinas
Pariwisata | Saat ini dokumen perencanaan wisata ada di RIPPARDA | Pengembangan sektor wisata ecotourism mengacu pada RIPPARDA dan studi kelayakan tentang analisa pasar dan pengembangan objek wisata |
Pelaksanaan Event
Festival Desa Wisata
Pesisir | kegiatan baru | - | Pelaksanaan Event
Festival Desa Wisata
Pesisir | 1 (satu)
lokasi /
kegiatan gabungan dari 6 (enam) desa | - | - | 1 | 1 | 1 | Kegiatan | - | - | 350 | 350 | 350 | APBN/APBD/APBDes | Kementerian
Pariwisata;
Dinas Kebudayaan & Pariwisata; 6 (enam) Desa/Swadaya | Masyarakat
belum
berperan aktif dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke desa wisata | Jumlah
kinjungan
wisatawan ke desa wisata meningkat |
Pembangunan Sistem
Informasi Wisata | kegiatan baru | - | Pembangunan Sistem
Informasi Wisata | Kabupaten Kotawaringin Barat | | 1 | 1 | 1 | 1 | Paket | - | 100 | 100 | 100 | 100 | APBN | Kementerian
Pariwisata | Belum tersedia penanda destinasi wisata | Kemudahan bagi wisatawan untuk menuju destinasi
wisata |
Diversifikasi tanaman
holtikultura | kegiatan baru | - | Diversifikasi tanaman
holtikultura | sungai
bakau, teluk bogam | - | - | - | - | 3 | kelompok | - | - | - | 600 | - | APBD | Dinas
Pertanian | Lahan gambut
digunakan untuk menanam sawit dan sebagian besar berupa lahan belukar | Terdapat hasil
diversivikasi tanaman |